ASN Di Malra Lakukan Teror dan Intimidasi Jelang Pemilu

Buletinnusa

Hanubun: “..Tolong Tertibkan Staf Sebelum Bupati dan Wakil Bupati Menertibkan..”

Langgur, Malukupost.com - Pesta demokrasi lima tahunan yakni pemilihan umum (Pemilu) yang bakal digelar tanggal 17 April mendatang kian memanas akibat kepentingan calon legislatif (caleg) di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) yang santer menggunakan oknum-oknum Aparatur Sipil Negeri (ASN) untuk membantu menggalang dukungan suara.

Oknum-oknum ASN yang diduga menggalang dukungan suara bagi para caleg baik di tingkat DPRD Kabupaten, DPRD Provinsi maupun DPR RI bahkan menggunakan berbagai cara bahkan dengan melakukan teror dan intimidasi bagi warga.

Bupati Malra, M Thaher Hanubun menegaskan para ASN untuk menjaga netralitas karena dirinya mendapat informasi ada temuan di beberapa Ohoi (Desa) bahwa ada ASN yang melakukan teror dan intimidasi bagi warga.

“Saya temukan di beberapa kampung itu ada ASN yang melakukan teror dan intimidasi, jadi kepala-kepala dinas yang punya staf di ohoi Letvuan dan beberapa kampung lainnya tolong ditertibkan. Saya tegaskan kepala dinas tolong tertibkan stafnya sebelum bupati dan wakil bupati menertibkan kepala dinas dan stafnya langsung,” tandasnya saat membuka rapat perangkat Ohoi dan penyerahan CPNS di Wilayah Kei Kecil, Jumat (12/4).

Hanubun mengajak seluruh masyarakat Malra agar bersama-sama menyukseskan Pemilu ini dengan membantu pihak keamanan TNI/Polri untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban di lingkungan atau ohoi masing-masing. (MP-15)