Buletinnusa
Ambon, Malukupost.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Maluku kembali melakukan kegiatan ekspedisi kas keliling Pulau-Pulau Terluar, Terdepan, dan Tertinggal (3T), 25 Agustus s.d. 1 September 2018.
Kegiatan tersebut merupakan kerja sama antara BI Maluku dengan Departemen pengedaran Uang - Kantor Pusat Bank Indonesia, BI Maluku Utara, TNI AL, Pemerintah Daerah, dan stakeholder terkait, kata Andi Setyo Biwado Kepala Tim Advisory dan Pengembangan Ekonomi BI Maluku di Ambon, Rabu (29/8).
Dia mengatakan, tujuan utama ekspedisi untuk melayani penukaran uang tidak layak edar atau rusak atau uang dalam periode pencabutan yang diganti dengan uang baru dan layak edar.
Dengan demikian, kualitas uang layak edar di Pulau-Pulau yang disinggahi akan meningkat.
Andy menjelaskan, di samping kegiatan penukaran, Tim ekspedisi juga akan melakukan sosialisasi atau edukasi kebanksentralan khususnya terkait ciri-ciri keaslian uang rupiah, di samping pelayanan pengobatan dasar secara gratis kepada masyarakat, serta pemberian Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) di setiap pulau yang disinggahi.
Dia mengatakan, ekspedisi kali ini singgah di Pulau Buru, Taliabu, Mangole, Sulabesi, Obi, Buano, Kelang, dan Pulau Manipa.
"Kegiatan ini merupakan upaya BI melaksanakan tugas dalam pengedaran uang sekaligus memberikan manfaat langsung kepada masyarakat di seluruh penjuru NKRI," ujarnya. (MP-2)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar