Persipura Harus Menang

Buletinnusa

Gunansar Mandowen saat mengucap syukur usai pertandingan - Foto: Roy Ratumakin.

Jayapura -- Tepat pada Sabtu (1/12/2018), menjadi laga tandang terakhir Boaz Solossa dan kawan-kawan melawan tuan rumah PSIS Semarang dalam lanjutan kompetisi Liga 1 bersama Bukalapak. Laga tersebut menjadi laga yang harus mendapatkan poin penuh atau tiga poin, agar menjaga asa tetap berada di 10 besar klasemen.

Selain harus mendapatkan tiga poin, laga tersebut juga menjagi pertarungan jabatan bagi sang arsitek Osvaldo Lessa. Sejak gonta-ganti pelatih, belum ada satupun pelatih asing yang berhasil membawa pulang tiga poin di laga tandang sepanjang kompetisi 2018.

Kemenangan 2-1 atas PS Tira pada awal putaran kedua hanya bisa diraih oleh asisten pelatih Persipura Tonni Ho yang kala itu merangkap jabatan karena pelatih kepala Peter Butler di depak oleh manajemen karena belum pernah meraih kemenangan di luar kandang.

Saat ini, Persipura masih berada di posisi sembilan klasemen sementara dengan mengoleksi 44 poin dari 32 laga yang sudah dijalani. Dari 32 laga tersebut 12 laga berhasil mendapatkan tiga poin alias menang, 22 kali mengalami kekalahan dan delapan kali meraih hasil imbang.

Pengamat sekaligus mantan pemain Persipura Nico Dimo berharap di dua laga sisa Persipura di musim ini harus meraih poin penuh alias menang. Hal ini untuk tetap menjaga asa Persipura di papan tengah klasemen atau paling tidak bisa menembus papan atas klasemen.

"Harus menang. Ini menjadi pembuktian bagi Lessa bahwa dia bisa membawa Persipura meraih kemenangan di luar kandang. Selain itu, hasil tiga poin dapat membuat mental anak-anak semakin tinggi," katanya kepada Jubi, Rabu (28/11/2018) melalui sambungan telepon selular.

Dikatakan, dengan kemenangan di dua laga sisa serta posisi Persipura di klasemen akan mempengaruhi ketertarikan sponsor untuk mendukung tim kebangaan masyarakat Kota Jayapura pada musim depan.

"Saya dengar manajemen lagi gencar mencari sponsor. Nah, saya rasa dengan posisi Persipura di klasemen akan menjadi dasar para sponsor untuk merapat," ujarnya.

Terkait sponsor Asisten Manajer Persipura, Ridwan Madubun mengatakan pihaknya kini sudah melakukan komunikasi dengan beberapa perusahaan yang akan digandeng sebagai pendonor untum Boaz Solossa dan kawan-kawan pada musim depan.

"PT Freeport dan PT Bank Papua sudah kami berkomunikasi. Untuk Bank Papua sudah ada pembicaraan, namun belum pasti soal nilainya. Tapi pastinya Bank Papua tetap bersama kami," kata Ridwan kepada wartawan belum lama ini di Jayapura. (*)


Copyright ©Tabloid JUBI "sumber"
Hubungi kami di E-Mail 📧: tabloid.wani@gmail.com