Acara yang dilakukan setiap tahun sebagai apresiasi terhadap para penerima beasiswa INPEX Masela ini digelar di aula milik Yayasan Pendidikan Tinggi Rumpun Lelemuku Saumlaki (YPT-RLS), Rabu (20/3).
Menurut INPEX Social Performance Manager, Puri Minari, acara ini mempunyai berbagai tujuan dan manfaat bagi pihak-pihak yang terlibat di dalamnya.
"Khusus bagi mahasiswa-mahasiswi penerima beasisiwa, program ini diharapkan dapat memberikan motivasi dan meningkatkan semangat dalam meraih prestasi tanpa harus memikirkan beban biaya perkuliahan" katanya.
Dijelaskan, INPEX Scholarship Program merupakan program yang telah dilakukan sejak tahun 2014 hingga saat ini. Program tersebut telah memberikan beasiswa kepada tidak kurang dari 584 mahasiswa/mahasiswi berprestasi di Maluku. Program yang merupakan bagian dari investasi Sosial INPEX Masela di bidang pendidikan ini memberikan bantuan beasiswa kepada mahasiswa /mahasiswi berprestasi sebagai dukungan dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan menyiapkan generasi penerus yang berpendidikan dan berketrampilan tinggi di bidang masing-masing.
Untuk tahun akademik 2017/2018, INPEX telah memberikan beasiswa sebanyak 130 mahasiswa dimana 55 dialokasikan kepada Universitas Pattimura Ambon dan 75 mahasiswa yang tersebar di tiga Perguruan Tinggi milik YPT-RLS yakni Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Saumlaki (STIESA), Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Saumlaki (STIAS) serta Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Saumlaki (STKIPS).
"Jika dalam acara sebelumnya kami melibatkan pihak luar sebagai pelaksana acara ini, maka tahun ini kami berkeinginan untuk mengoptimalkan kompetensi dari dalam dengan melibatkan seluruh elemen serta nara sumber yang berasal dari Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Penyelenggara, fasilitator hingga nara sumber berasal dari beragam latar belakang pendidikan, untuk memberikan tambahan dan pengembangan soft skills (keahlian), kompetensi dan motivasi bagi adik-adik penerima beasiswa guna meraih sukses setelah lulus dan berkarir," katanya.
Pihak pemkab Kepulauan Tanimbar yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten II, Edwin Thomasoa dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas konsistensi INPEX dalam melakukan program Tanggung Jawab Sosial (TJS) khususnya di bidang pendidikan.
"Apresiasi besar kepada INPEX yg telah mengalokasikan program ya untuk membantu pemda dalam mewujudkan visi Pemda Tanimbar yang cerdas. Walaupun INPEX belum berproduksi dan POD (rencana pengembangan-red) belum jelas, tapi sudah mampu melaksanakan TJS di Kepulauan Tanimbar secara konsisten" ujar dia.
Edwin berharap ke depan program TJS khususnya di bidang pendidikan dapat secara rutin dilakukan evaluasi dan mendengar masukan-masukan dari seluruh elemen pemangku kepintingan agar lebih baik, optimal serta tepat sasaran lagi.
Expert staff INPEX Masela bidang komunikasi dan kehumasan, Halida Hatta mengatakan, walaupun dengan segala tantangan yang ada, INPEX tetap berupaya agar Blok Masela tetap dapat berproduksi. INPEX pun berkomitmen untuk mengangkat derajat generasi muda Tanimbar.
"Harapan kami semoga apa yang kami lakukan dapat memberi arti dan kontribusi dalam membangun Tanimbar yang unggul, cerdas dan berwibawa," katanya. Acara orientation day kali ini menghadirkan tokoh tokoh Tanimbar yang telah teruji dan terbukti untuk memberikan motivasi melalui materi yang disampaikan. Di antaranya Sekretaris DPRD Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Heri Lelerbulan (Revolusi Mental), Kepala Dinas Kesehatan, Juliana Ratuanak (Inovasi dan Kreaatif), serta Youngki Souissa (Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa).
Acara ditutup dengan penyampaian materi tentang bekerja di industri Hulu Migas yang dibawakan oleh Engineer wanita satu satunya yang merupakan putri asli Maluku di INPEX Masela, Yiska Deliefia dan Social Performance Manager INPEX Masela, Puri Minari. (MP-2)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar