Buletinnusa
Ambon, Malukupost.com - PT PLN Persero Maluku Maluku Utara (M2U) akan menyiapkan genset di sejumlah sekolah untuk mendukung pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMA dan SMP di provinsi Maluku.
"Kami akan menempatkan beberapa unit genset di sejumlah sekolah yang menjadi titik rawan, agar pelaksanaan UNBK berjalan tanpa kendala," kata Deputi Manajer (DM) Humas PLN Maluku-Maluku Utara, Ramli Malawat, di Ambon, Senin (18/3).
Ia mengatakan, keterbatasan genset di unit induk PLN, maka secara sistem pihaknya akan prioritas terkait masalah sistem di titik rawan.
"Kami juga akan mendukung jaringan dengan memprioritaskan ke setiap sekolah agar kegiatan UNBK terlaksana dengan baik," katanya.
Mendukung UNBK, pihaknya telah melakukan kesiapan dengan melakukan pemeliharaan jaringan, pengecekan instalasi di sekolah, karena ada sejumlah sekolah yang daya listrik tidak mencukupi.
Selain itu akan melakukan koordinasi untuk penambahan daya, secara sistem pihaknya juga telah menyediakan SOP.
"SOP yang ditetapkan dengan menempatkan petugas PLN di setiap sekolah di 11 kabupaten dan kota di Maluku," tandasnya.
Disinggung terkait koordinasi untuk wilayah 3T di Maluku, Ramli menjelaskan, seluruh jaringan kelistrikan didukung oleh sistem pembangkit jaringan dan distribusi.
Saat pelaksanaan UNBK, secara SOP akan lepas jalur di titik rawan untuk mendukung operasi yakni dari 12 menjadi 24 jam.
Di waktu pagi hingga sore hari sistem yang digunakan yakni genset pembangkit, serta waktu operasi dari 12 jam menjadi 24 jam.
"Prinsipnya PLN mendukung pelaksanaan UNBK setiap tahun, jika terjadi pemadaman kami koordinasi dengan unit di kabupaten maupun kota di Maluku," kata Ramli. (MP-5)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar