Buletinnusa
Ambon, Malukupost.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pattimura Ambon, mengimbau masyarakat pesisir agar mewaspadai gelombang tinggi di laut Maluku bagian Utara yang berpeluang mencapai 4 meter hingga beberapa hari ke depan.
Kepala BMKG Stasiun Pattimura Ambon, Ot Oral Sem Wilar, dikonfirmasi, Minggu (24/2), mengatakan, peringatan dini itu hendaknya dipatuhi oleh masyarakat pesisir, terutama nelayan tradisional.
Kemudian nelayan tradisional tidak bisa memaksakan diri mencari ikan dengan mengandalkan armada berkapasitas kecil.
Pertimbangannya, pola angin umumnya bertiup dari arah Barat - Barat Laut dengan kecepatan terbesar 15 knots (30 KM/jam).
Sedangkan, gelombang mencapai 2,5 meter berpeluang terjadi di laut Maluku bagian Selatan.
"Jadi dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," ujar Ot.
Dia mengemukakan, imbauan kondisi cuaca juga disampaikan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sembilan kabupaten dan dua kota, termasuk para Bupati maupun Wali Kota.
Bila terjadi kondisi cuaca ekstrim, maka Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas 1 Ambon berwenang tidak memberikan izin berlayar, bahkan sekiranya dipandang perlu aktivitas pelayaran untuk sementara ditutup sambil menunggu laporan perkembangan cuaca terbaru.
"Para pengguna jasa transportasi juga hendaknya memaklumi bila terjadi penundaan dan keterlambatan jadwal keberangkatan kapal laut akibat faktor cuaca karena pertimbangan perlunya memprioritaskan keselamatan," tandas Ot. (MP-5)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar