Senin, 12 Maret 2018

Baru 16.034 Kartu Keluarga Sejahtera Dibagikan, Bupati : Harus Tepat Sasaran

Buletinnusa -
Bupati Djoko Nugroho menyerahkan KKS kepada perwakilan warga penerima di Gedung Kopendik Kecamatan Banjarejo, Senin (12/3/2018). (foto: dok-humaskab)
BLORA. Mulai hari ini hingga dua minggu kedepan, Pemkab Blora melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak (Dinsos P3A) mulai menyalurkan pembagian Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang merupakan salah satu Program Keluarga Harapan (PKH).

Di hari pertama, Senin (12/3/2018), pembagian KKS dilakukan langsung oleh Bupati Djoko Nugroho di Kecamatan Banjarejo yang dikemas dalam acara “Launching Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Bantuan Non Tunai Program Keluarga Harapan, Perluasan KPM 2018”.

Bertempat di aula Koperasi Pendidikan (Kopendik) Kecamatan Banjarejo, penyaluran KKS dilakukan secara simbolis kepada ratusan warga desa yang telah terpilih, dengan disaksikan sejumlah tamu undangan. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat kurang mampu yang ada di pedesaan

Kepala Dinsos P3A Sri Handoko mengatakan bahwa Pemkab Blora tahun ini mendapat tambahan penerima KKS untuk program PKH sebanyak 16.034 se Kabupaten Blora.



Untuk Kecamatan Banjarejo sendiri ini merupakan wilayah paling banyak yaitu mendapatkan 1.049 kartu yang akan dibagikan hingga beberapa hari kedepan. Setiap kartu berisi dana sosial sebesar Rp 2 juta yang akan dicairkan tiga kali dalam waktu satu tahun. Jadi ini merupakan bantuan non tunai,” jelas Sri Handoko, Senin (12/03/2018)


Menurutnya, secara bertahap KKS akan salurkan di masing masing Kecamatan se Kabupaten Blora mulai hari ini hingga dua minggu kedepan.

“Nanti akan dibagikan secara bertahap, hingga 29 Maret 2018. Suratnya nanti akan meyusul untuk disampaikan ke Kecamatan,” lanjutnya.

Sri Handoko juga menjelaskan, mulai bulan Januari hingga Juni nanti bansos rastra sudah mulai diluncurkan, dengan mendapatkan 10 kg per KPM tanpa uang tebus dan ini sudah berjalan di masing masing kecamatan.

“Rastra sudah jalan, dan alhamdulillah lancar. Untuk KPM, tahun ini ada yang mengundurkan diri sebanyak 9 KPM yaitu dari Todanan 8 dan di Ngawen 1 KPM. Ini membuktikan bahwa tingkat perekonomian masyarakat mulai maju,” jelasnya.

Sementara itu Bupati Blora Djoko Nugroho yang hadir dalam acara launching, mengapresiasi atas dilaunchingnya KKS ini. Diharapkan, ini benar benar tepat sasaran dan mampu bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.

“Saya harap ini nanti tepat sasaran, oleh karena itu Pak Camat, Pak Kades serta pendamping bisa mendata yang benar benar membutuhkan, jangan malah yang mampu dapat dan yang tak mampu tidak dapat,” tegas Djoko Nugroho.

Bupati juga berpesan, bantuan yang telah tersalurkan ini nantinya bisa dimanfaatkan sebaik mungkin sehingga nantinya bisa ikut membantu meningkatkan kesejahteraan keluarga.

“Tolong bantuan ini di gunakan sebaik mungkin, bisa dijadikan modal sehingga nantinya bisa mendapatkan hasil lagi,” terangnya.

Dalam acara tersebut secara simbolis Bupati memberikan KKS kepada perwakilan warga yang telah di tunjuk. Acara tersebut di hadiri oleh Bupati Blora Djoko Nugroho, Asisten II Sekda Blora Selamet Pamuji, Camat Se Kabupaten Blora, Forkompincam Kecamatan Banjarejo dan perwakilan Bank BNI cabang Cepu yang dijadikan sebagai Mitra dalam penyaluran KKS. (humaskab | jo-infoblora)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar