"Tidak ada satu pekerjaan yang mudah, semuanya harus ada keseriusan, dan keseriusan itu diawali dengan keyakinan bahwa kita bisa," ujarnya dalam arahan saat membuka pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) tahun 2019 yang ditandai dengan Rilis Token yang dipusatkan di SMP Negeri Unggulan Ohoijang, Senin (22/4).
Hanubun katakan, dari 34 provinsi di Indonesia khusus untuk pendidikan, Maluku pada 2018 termasuk yang paling bawah, padahal siswa-siswi di Maluku lebih khusus di Malra juga mempunyai kemampuan dan kecerdasan.
"Tetapi apa yang salah diantara kita, baik itu bupati, wali kota, gubernur, guru, bahkan siswa, maka ke depan kita mencoba mengoreksi apa sebenarnya apa yang salah," ungkapnya.
Hanubun katakan, sesungguhnya pendidikan itu dapat mengubah kehidupan karena tanpa pendidikan tidak ada perubahan kehidupan sembari mencontohkan yang kemarin orang tuanya petani, nelayan, besok anaknya bisa menjadi anggota DPR, Bupati, Camat, Gubernur bahkan bisa menjadi Presiden, karena pendidikan.
"Ingat bahwa Tuhan tidak akan mengubah satu kaum kecuali kaum itu mengubah nasibnya, dan salah satunya melalui pendidikan, karena pendidikan itu memberi kita ilmu dan pengetahuan untuk perubahan itu,"tegasnya.
Hanubun meminta tenaga pendidik maupun dinas terkait untuk memberikan semangat kepada anak didik agar kelak SMP Unggulan dan SMP lain di Malra bisa menjadi teladan bagi sekolah di Kabupaten/Kota lainnya.
"Saya ingin, pendidikan di Malra dapat terus berprestasi baik untuk pendidikan secara umum maupun khusus mata pelajaran tertentu, sehingga diperhitungkan oleh kabupten/kota lain di Maluku maupun Nasional," tandasnya.
Hanubun mengimbau kepada para siswa-siswi peserta UNBK untuk teliti dalam mengerjakan soal-soal agar hasilnya lebih baik.
“Mudah mudahan diantara 64 siswa ini punya prestasi yang bagus, dan nantinya akan diikuti adik-adik yang masih duduk di kelas dua," imbuhnya.
Sekedar diketahui, selain membuka pelaksanaan UNBK tingkat SMP, Bupati Hanubun juga melakukan peninjauan ke beberapa Sekolah Dasar (SD) yang juga melaksanakan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) yang dimulai hari ini. (MP-15)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar