Infoteratas.com - Video siswi SMP mabuk berat di Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, viral di media sosial.
Dalam video itu, dua siswi SMP berinisial A dan P tampak tergeletak di jalanan. Siswi SMP itu masih mengenakan seragam sekolah. Dia berteriak-teriak. Namun bicaranya tidak jelas.
Dua pelajar ini ditemukan dalam keadaan mabuk berat di Perumahaan Baverly Sentul City, Babakanmadang, Kabupaten Bogor.
Kapolsek Babakan Madang Kompol Wawan Wahyudin mengatakan, kedua pelajar SMP itu diduga menenggak minuman keras (Miras) berjenis mandarin hingga mabuk berat.
Menurut Wawan, kejadian bermula saat A dan P berangkat ke sekolah. Namun keduanya tidak sampai di sekolah.
“Keduanya nongkrong di warung untuk beli miras satu bungkus, kemudian berangkat ke victoria sambil beli minum,” ujarnya saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Sabtu (30/09/2017).
“A dan P berangkat dengan mengendarai dua sepeda motor menuju Beverly Sentul City. Sampai di lokasi saudari A hilang kesadarannya/mabuk,” ujarnya.
Kini, kedua pelajar tersebut sudah keadaan sehat dan dikembalikan ke orang tuanya serta pihak sekolah. “Alhamdulillah sudah sehat kembali,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolres Bogor AKBP AM Dicky Pastika Gading memastikan A dan P mabuk akibat mengkonsumsi miras oplosan, bukan mengkonsumsi PCC.
“Tidak benar terjadinya pemerkosaan dan penggunaan pil PCC. Kedua orang tersebut telah meminum minuman jenis oplosan (Soponyono) yang didapat dari TRI,” ucap Dicky, Sabtu (30/9/2017).
Kini, kedua pelajar tersebut sudah keadaan sehat dan dikembalikan ke orang tuanya serta pihak sekolah. “Alhamdulillah sudah sehat kembali,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolres Bogor AKBP AM Dicky Pastika Gading memastikan A dan P mabuk akibat mengkonsumsi miras oplosan, bukan mengkonsumsi PCC.
“Tidak benar terjadinya pemerkosaan dan penggunaan pil PCC. Kedua orang tersebut telah meminum minuman jenis oplosan (Soponyono) yang didapat dari TRI,” ucap Dicky, Sabtu (30/9/2017).
Polisi telah melakukan penggeledahan di rumah TRI. Namun polisi tidak menemukan barang bukti. TRI juga mengaku tidak pernah menjual minuman yang dikonsumsi kedua pelajar tersebut.
“Telah dilakukan tes urine atas nama A dengan hasil negatif, baik narkoba maupun psikotropika. Sedangkan Saudari P pergi ke Cirebon karena pihak keluarga merasa malu,” sambung Dicky.
Berikut ini video siswi SMP mabuk berat di Bogor:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar