Senin, 15 Oktober 2018

Gubernur Lukas Enembe : Bulan Maret 2019 Jembatan Papua Bangkit akan diresmikan Presiden Jokowi

Buletinnusa
Gubernur Lukas Enembe : Bulan Maret 2019 Jembatan Papua Bangkit akan diresmikan Presiden Jokowi
Foto: Gubernur Lukas Enembe saat melakukan peninjauan pekerjaan jembatan Papua Bangkit Jumat 12/10.
Jayapura -- Jembatan Papua Bangkit yang merupakan jembatan yang menghubungkan pantai hamadi ke pantai holtekamp yang saat ini masih terus dalam tahap pengerjaan yang pada jumat 12/10 dilakukan pengecekan oleh orang nomor satu di provinsi papua ini.

Peninjauan lapangan tersebut, selain Gubernur Papua Lukas Enembe dan Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal serta Sekda Provinsi Papua, TEA Hery Dosenaen dan juga SKPD di lingkup provinsi papua, yang melihat dan secara langsung proses pengerjaan yang saat ini dilakukan pengerjaannya oleh pihak Balai Jalan dan Jembatan Nasional X Papua.

Menurut Gubernur Papua Lukas Enembe peninjauan ini adalah untuk mengecek secara langsung apa yang saat ini sedang dikerjakan oleh pihak pekerja dalam hal ini pihak balai jalan dan jembatan x papua sebab dirinya sempat ditanya oleh presiden joko Widodo terkait pekerjaan jembatan penyebrangan holtekamp ini.

Oleh sebab itu maka kami selaku pihak pemda provinsi papua akan segera melakukan pertemuan dengan pihak hak ulayat sebagai pemilik tanah agar dapat menyelesaikan pembayaran tanah mereka yang akan menggunakan dana dari provinsi papua ujur Lukas Enembe kepada media.

(Lihat ini: Gubernur Tinjau Jembatan Hamadi-Holtekamp)

Ditambahkan oleh Gubernur Papua, jembatan ini merupakan jembatan yang menjadi icon di provinsi papua mengingat tahun lalu dan tahun ini kita di provinsi papua telah mengkucurkan dana yang begitu banyak untuk mempercepat pembangunan di kota dan kabupaten jayapura jelang pon tahun 2020 yang akan datang, oleh sebab itu saya telah berkomitmen agar jembatan ini harus segera diselesaikan dan pada bulan maret nanti sudah bisa di resmikan oleh Presiden Joko Widodo ditegaskan oleh Lukas Enembe.

Hal yang sama juga di sampaikan oleh Kepala Balai Jalan dan Jembatan Nasioanal X Papua, Osman Marbu, yang menurutnya pengerjaan ini masih terus dikerjakan walau sempat terhenti akibat permasalahan hak ulayat tanah oleh pemilk tanah yang meminta agar dilakukan pembayaran terhadap lokasi tanah yang pada pekerjaan pembangunan jembatan holtekamp ini, namun pekerjaan ini akan rampung pada bulan desember 2018 ini ungkapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar