Rabu, 27 Desember 2017

Walaaah Ketahuan, Jejak Digital Pemred Topskor Usai Pecat Wartawannya yang Kritik Ustad Somad


Infoteratas.com - Wartawan Harian Olahraga TopSkors, Zulfikar Akbar, dipecat setelah menghina ustaz Abdul Somad melalui akun twitter pribadinya.


Pemecatan Zulfikar itu selain disampaikan kepada yang bersangkutan juga disampaikan manajemen TopSkors melalui media sosial (medsos) Selasa (26/12/2017).


Melalui akun twitter resmi TopSkors, @HarianTopSkor, sekitar 13 jam lalu, manajemen menulis status: Terhitung mulai hari ini, Selasa (26/12), manajemen TopSkor telah memutuskan hubungan kerja dengan Zulfikar Akbar @zoelfick.


Maka sjk saat ini segala aktivitas yg dilakukan oleh sdr Zulfikar bukan lagi jadi tgg jwb institusi TopSkor. Wassalam TTD - Pemred Top Skor @Yusufk09 -


Pengumuman pemecatan wartawan itu kemudian mendapat komentar ribuan netizen (warganet).


Penelusuran Wartakotalive.com, tulisan yang oleh sebagian netizen diartikan sebagai hinaan  kepada Ustaz Abdul Somad pertama kali disampaikan Zulfikar melalui akun twitter pada Minggu (24/12/2017).

Melalui akun twitternya, @zoelfick, Sulfikar menulis: Ada pemuka agama rusuh ditolak di Hong Kong, alih² berkaca justru menyalahkan negara orang. Jika Anda bertamu dan pemilik rumah menolak, itu hak yang punya rumah.

Tidak perlu teriak di mana² bahwa Anda ditolak. Sepanjang Anda diyakini mmg baik, penolakan itu takkan terjadi.

Cuitan itu kemudian menuai beragam komentar. Ada pro dan banyak juga yang kontra.

Saling balas lewat media sosial pun terus berkembang sampai akhirnya muncul hastag #BoikotTopSkor yang dibuat oleh para netizen.

Zulfikar pada 25 Desember kemudian menulis status lagi di akun twitternya yang langsung di-mention ke akun Ustaz Abdul Somad.

@zoelfick: Jadi @ustadabdulsomad ini salah satu hasil dari dakwah Anda, melahirkan umat seperti ini. Sila muhasabah, Anda mungkin lbh dekatkan mereka ke setan alih-alih kepada Allah.

Zulfikar sendiri kemudian menyadari kekeliruannya dan kemudian melalui akun twitternya menyampaikan permohonan maaf, sebelum manajemen TopSkors mengumumkann pemecatan dirinya.

Simak beberapa twit Zulfikar sebelum pengumuman pemecatan.

@zoelfick: Kpd teman² muslim yg merasa tersinggung krn kritikan sy atas @ustabdulsomad saya ingin sampaikan permintaan maaf dan klarifikasi sekaligus

@zoelfick: Permintaan maaf ini sy sampaikan bkn karena tekanan, tapi sy akui kritikan tsb terasa keras, sehingga melukai teman2

@zoelfick: Lalu knp saya melemparkan kritikan begitu, tak lain sbg upaya saya saling mengingatkan dgn cara saya, "watashaubil haq, watawa shaubil haq"

@zoelfick: Selama ini saya melemparkan kritikan, bs sy tegaskan, bkn sbg permusuhan melainkan sbg sikap kritis atas fenomena sosial.


@zoelfick: Thanks juga kpd @ardi_riau Atas kritik baliknya kpd saya. Mdh2an kt tetap saling kritik, tapi bkn dgn permusuhan, melainkan dgn cara2 hasanah.

@zoelfick: Mudah2an dgn permintaan maaf ini, teman2 pengikut @ustabdulsomad dpt memaafkan dan melihat kritikan sy sbg kritikan sesama muslim sbg bagian otokritik kita.

@zoelfick: Sekaligus sy meminta Mas @ardi_riau agar tidak menyeret pihak manapun atas masalah itu, krn segala kritikan itu murni kritikan pribadi dan tak terkait dgn perusahaan, lembaga pemerintah, atau pribadi lain. Salaman

@zoelfick: Mudah2an permohonan maaf saya dapat diterima, seperti saya juga sudah menerima sanksi terberat dalam karier saya.

Mdh2an tak ada dendam di antara kita. Hormat saya untuk semua. Subhanallah wabihamdihi subhanakallahumma wabihamdika. Astaghfiruka waatuubu ilaik.

@zoelfick: Sekali lagi saya mohon maaf bagi teman² yang masih tersinggung. Janji saya, tidak akan mengulangi hal-hal yang mengusik teman.

Atas pemecatan tersebut, tagar 'Boikot Topskor' mendadak viral di Twitter.
Setelah ramai tagar "Boikot Topskor" kini beredar jejak digital pemred Topskor

.
. .
. .

http://ift.tt/2DoT8nM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar