Buletinnusa
Ambon, Malukupost.com - PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Cabang Ambon, Maluku terus berbenah guna mewujudkan Pelabuhan Yos Soedarso Ambon sebagai terminal peti kemas.
"Mewujudkan pelabuhan Ambon sebagai terminal peti kemas dilakukan berbagai upaya seperti menyiapkan fasilitas penunjang yakni menambah satu unit crane peti kemas (container crane) untuk memperlancar arus bongkar muat peti kemas di pelabuhan Yos Soedarso Ambon," kata Asisten Manager Pelayanan Barang dan Aneka Usaha PT Pelindo IV Cabang Ambon, Apoltinus Sinaga, Kamis (30/11).
Menurut dia, penambahan satu unit CC yang tiba di pelabuhan Ambon pertengahan November 2017, sebagai upaya mendukung dua unit yang sudah beroperasi selama ini di pelabuhan Ambon agar memperlancar kegiatan bongkar muat.
Tibanya satu unit CC di Pelabuhan Ambon, saat ini pelabuhan Ambon tercatat memiliki tiga unit Reacstacker, masing-masing satu unit Crane darat dan forklift, sembilan unit Head Truck 20 feed dan dua unit Heaf Truck 40 feet.
"Jumlah tersebut belum ditambah dengan dua unit Rubber Tyred Gantry dan masing-masing satu unit Level Luffing Crane dan Mobil PMK," ujarnya.
Pihaknya kata Apoltinus, terus berupaya meningkatkan produktivitas bongkar muat di Pelabuhan Ambon yang merupakan salah satu pelabuhan yang cukup besar di Kawasan Timur Indonesia (KTI).
"Sesuai rencana pertengahan Desember 2017 Nanti akan datang tiga unit Rubber Tyred Gantry baru dan relokasi Reachstaker dari Pelabuhan Kendari," ujarnya.
Ia menyatakan, dengan penambahan 1 unit CC baru tersebut menurutnya, target troughpout Ambon akan melampaui 100.000 TEUs dari posisi sekarang yang hanya 85.000 TEUs, sekaligus dipersiapkan untuk proses deklarasi menjadi Terminal Peti kemas.
"Tahap awal proses deklarasi dilakukan pada Mei lalu, tetapi Kementerian Perhubungan masih menunggu kedatangan Container Crane, baru akan ditetapkan proses deklarasinya," tandasnya.
Ia menambahkan, fasilitas pelabuhan tersebut dibutuhkan guna mendukung memperlancar kegiatan bongkar muat di pelabuhan Ambon, dimana arus masuk peti kemas dari Surabaya maupun Jakarta dilayani oleh tiga perusahaan pelayaran, masing-masing PT.Temas, TP.Meratus dan PT.Tanto dan PT Spil. (MP-4)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar