Senin, 25 Juni 2018

KPU Malra Gelar Debat Publik Kedua Calkada

Buletinnusa
Langgur, Malukupost.com - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) menggelar debat publik kedua Calon Kepala Daerah (Calkada) setempat, di Ballroom Hotel Aurelia Kimson, Langgur, Sabtu (23/6). Panelis yang dihadirkan KPU Malra di antaranya, Alex Retraubun (Guru Besar Universitas Pattimura Ambon), Yong Ohoitimur (Rektor Universitas Delasale Manado), Asril Azahari dari Universitas Trisakti, serta moderator Ifa Fauzi dari Jakarta.
Langgur, Malukupost.com - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) menggelar debat publik kedua Calon Kepala Daerah (Calkada) setempat, di Ballroom Hotel Aurelia Kimson, Langgur, Sabtu (23/6).

Panelis yang dihadirkan KPU Malra di antaranya, Alex Retraubun (Guru Besar Universitas Pattimura Ambon), Yong Ohoitimur (Rektor Universitas Delasale Manado), Asril Azahari dari Universitas Trisakti, serta moderator Ifa Fauzi dari Jakarta.

"Acara ini sesuai PKPU nomor 04 tahun 2017 pasal 20 yang mengatakan debat publik atau debat terbuka antar pasangan calon oleh KPU disiarkan secara langsung melalui lembaga penyiaran publik atau swasta," kata Ketua KPU Malra, Engelberthus Dumatubun.

Lembaga penyiaran yang dilibatkan adalah RRI Tual dan TV Kable Stenly.

Tujuan debat itu agar visi dan misi para kandidat didengar oleh masyarakat luas, sehingga dapat mengenal calon kepala daerah serta mengetahui program kerja yang akan dilakukan oleh yang terpilih pada Pilkada tanggal 27 Juni 2018.

Menurut Engelberthus, debat publik kedua atau yang terakhir ini mengambil tema peningkatan kesejahteraan masyarakat Malra di bidang ekonomi dan sosial budaya.

Hal itu dimaksudkan agar calon pemimpin dapat memberikan gagasan-gagasan untuk pengembangan dan kemajuan masyarakat sesuai harapan bersama, khususnya di bidang ekonomi, sosial dan budaya.

"Kita ingin melalui Pilkada 2018 ini Kabupaten Malra bisa melahirkan pemimpin daerah yang memiliki komitmen tinggi dalam upaya menyejahterakan masyarakat dan memajukan daerah ini," katanya.

Materi debat kali ini lebih ditujukan untuk melihat bagaimana langkah kongkrit yang ditawarkan Paslon untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Tiga pasangan Calkada Kabupaten Malra sudah melaksanakan kampanye selama tiga bulan lebih dan berakhir pada tanggal 21 kemarin, sehingga hari ini merupakan ajang kampanye terakhir," kata Engelberthus.

Ia berharap masyarakat dapat mengetahui dan mencermati visi misi program dari tiap pasangan calon, karena besok sudah masuk masa tenang, sehingga tidak ada waktu lagi bagi paslon untuk memromosikan program serta visi dan misinya kepada masyarakat.

Masyarakat juga diharapkan dapat sebaik mungkin mencerna secara sungguh-sungguh program masing-masing paslon, sebagai pegangan saat memberikan hak politiknya.

Bagi tiga paslon Bupati-Wakil Bupati Malra diharapkan dapat memanfaatkan debat publik ini secara baik untuk menyampaikan program dan visi misi secara singkat, khususnya di bidang ekonomi dan sosial budaya.

Hadir dalam debat publik itu tiga Paslon Kepala Daerah Malra, yakni Paslon Nomor 1 Angelus Renjaan dan Hamzah Rahayaan (AMANAH), Paslon Nomor 2 Eusebius Utha Safsafubun dan Abdurahman Matdoan (UTAMA), Paslon Nomor 3 Muhammad Taher Hanubun dan Petrus Beruatwarin (MTH-PB) Selain itu, jajaran KPU Malra, Panwaslu, Pihak Keamanan TNI/Polri, tokoh Agama, Adat, Muspida Malra dan Tual, Pimpinan Parpol dan simpatisan pendukung masing-masing paslon. (MP-2)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar