Baru Logistik Pilgub Jateng 2018 Mulai Didistribusikan dengan Pengawalan Polisi

Buletinnusa -

Petugas kepolisian melakukan pengamanan proses distribusi logistik Pilgub Jateng 2018 yang dilakukan KPU Kabupaten Blora, Sabtu (23/6/2018). (foto: dok-gal)

BLORA. Empat hari menjelang pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah 2018 yang akan dilaksanakan 27 Juni mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora mulai mendistribusikan logistik ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang ada di 16 Kecamatan se Kabupaten Blora.

Logistik berupa kotak suara, surat suara, tinta dan peralatan pemungutan suara itu mulai disalurkan Sabtu pagi (23/6/2018) dari gudang KPU Kabupaten Blora yang berada di Jl. Halmahera menggunakan truk dengan pengawalan ketat anggota kepolisian.

Seluruh anggota KPU, PPK, Panwas dan Panwascam juga ikut mengawal proses pendistribusian logistik Pilgub Jateng 2018 tersebut. Mereka memastikan agar proses pendistribusian bisa berjalan lancar sampai ke gudang masing-masing PPK yang ada di Kecamatan.

Ketua KPU Kabupaten Blora, Arifin menyatakan jumlah kotak suara yang didistribusikan secara total berjumlah 1.735 buah.

“Semua kotak suara sudah dikunci dan disegal sehingga siap didistribusikan hari ini ke tingkat Kecamatan. Selanjutnya pada hari Senin nanti akan berlanjut untuk didistribusikan ke tingkat desa/kelurahan. Kami minta bantuan keamanan dari Polres Blora untuk terus mengawalnya,” ucap Arifin, Sabtu (23/6/2018).

Untuk surat suara, lanjut Arifin, Blora mendapat kiriman dari KPU Jateng sebanyak 707.386 suara, setelah disortir (dilipat) terpilih 703.939 suara, kurang kiriman 3.447, dan rusak 498.

'”Surat suara kurang dan rusak, sudah dapat ganti dan tidak ada masalah, semua sudah masuk dalam packing di dalam kotak suara,” lanjutnya.

Di Blora sendiri, data jumlah pemilih sebanyak 689.297, terinci pemilih laki-laki 339.858 , perempuan 349.439 dengan jumlah desa/kelurahan 295, kecamatan 16, dan TPS 1.735 termasuk TPS 09 Kunden untuk warga binaan rumah tahanan.

Sementara itu berdasarkan pantauan di lapangan, Sabtu siang (23/6/2018) logistik sudah sampai hingga Kecamatan terjauh seperti Kecamatan Kradenan dan Kecamatan Jati. Pihak KPU Blora sengaja memberangkatkan terlebih dahulu logistik ke wilayah terjauh. (res-infoblora)